Bhayangkari Balangan terima Desiminasi Bahaya Narkoba oleh BNN

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar-komentar

Polres Balangan – Upaya pencegahan dalam penanggulangan bahaya Narkoba masif dilakukan BNNK Balangan, salahsatunya dengan mengundang ketua, pengurus dan anggota Bhayangkari Polres Balangan untuk menerima diseminasi pencegahan peredaran Narkoba, Kamis (15/3).

Desiminasi ini disampaikan oleh Plt. kepala BNNK Balangan Kompol M. Yusuf, S.H, M.H, dihadapan puluhan anggota Bhayangkari.

Diterangkan Kompol Yusuf, Indonesia saat ini menjadi sasaran bandar Narkoba dunia, berbagai cara dilakukan untuk meloloskan berbagai jenis narkoba bisa dikirim ke Indonesia dan peredaran narkoba sudah terjadi diseluruh NKRI, banyak contoh peristiwa pengagalan upaya tersebut.

“Pengiriman narkoba saat ini sudah diatur sedemikian rupa oleh pelaku bandar narkoba, dari 3 jalur sekaligus namun pihak pemerintah terus berusaha menggagalkan upaya tersebut,” ucapnya.

Bahaya narkoba tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik saja, namun dapat memicu terjadinya tindak kejahatan lainnya.

“Kalau sudah ketergantungan, pecandu akan melakukan berbagai cara mendapatkan barang haram tersebut meskipun dengan jalan kekerasan,” tambahnya.

Dalam penyampaiannya kali ini, Kompol yusuf mengajak para Bhayangkari memiliki daya tangkal individu terhadap bahaya Narkoba dan lingkungan sekitar bertempat tinggal.

Melanjutkan, Kasi pencegahan dan pemberdayaan Masyarakat (P2M) Iwan Rasoully, S.Pd memberikan penjelasan bahaya
penyebaran Narkoba melalui media internet kepada anak – anak harus di cegah, cara perpaduan obat untuk menciptakan sejenis narkoba dapat diperoleh dari internet dan harus diwaspadai dengan perkembagan jaman digital.

“Cegah penyebaran Narkoba melalui media, Orang tua harus bisa mengikuti perkembangan jaman dan mengkontrol penggunaan media sosial oleh anak,” tukasnya.

Selain itu pula, orangtua harus menekankan komunikasi, jangan dibiarkan terjadi kekosongan komunikasi dan pengawasan supaya terhindar bahaya narkoba.

Saat ini di pengguna narkoba dan masyarakat yang mendapatkan fasilitas rehabilitasi di Balangan masih didominasi oleh remaja, tercatat dari 135 orang selama tahun 2017 yang direhabilitasi, 93 adalah dari pelajar.

Ketua Bhayangkari cabang Balangan Vina Zamroni tidak menampik kegiatan desiminasi pencegahan peredaran Narkoba yang digelar di ruang pertemuan Hotel Mulia tersebut.

“Pengetahuan ini sangat penting bagi Bhayangkari sebagai Tangkal individu, keluarga serta warga sekitar lingkungan tempat tinggal dalam mencegah peredaran narkoba,” ungkapnya saat dikonfirmasi Humas Polres Balangan.

Penulis : Achmad Wardana
editor   : Drs. Hamsan
Publish : Yudha

Berita Terkait

Tuliskan Komentar