Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya, S.I.K., M.H, Kamis (21/2/2019) pukul 08.00 Wita memimpin upacara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) di TPA Sampah Regional Banjarbakula Gunung Kupang RT.36 RW.10 Kelurahan Cempaka Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.
Upacara itu juga diikuti Pejabat Utama, Kapolsek Jajaran dan personel serta ASN Polres Banjarbaru, perwakilan SDN 4 Negeri Kota Banjarbaru, Unsur Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru, serta Unsur Relawan dari TPA sampai Regional Banjarbakula Provinsi Kalsel.
Selain itu hadir juga Kepala UPTD TPA Regional Banjarbakula Provinsi Kalsel Ir. Sumadi, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Thashnoor Ikhsan, S.Sos., Kepala Seksi Operasional Hadi Sufian, ST., Kepala Seksi Pemeliharaan H. Alfi Rasyid.
Dalam amanatnya, Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya, S.I.K., M.H mengajak semua pihak untuk terlibat dan melaksanakan tugas dengan mendedikasikan tenaga, waktu, dan pikiran dalam upaya mengelolah sampah dengan tujuan untuk hidup bersih, sehat, dan bernilai.
“Hal ini dilakukan dalam rangka mewujudkan Kota Banjarbaru yang bersih. Momentum peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2019 ini hendaknya dapat dijadikan parameter bagi masyarakat dan seluruh aparat di Kota Banjarbaru. Tujuannya adalah agar untuk tercipta lingkungan yang lebih baik lagi pada masa mendatang,” kata Kapolres.
Upaya peduli sampah diharapkan dapat menjadi pemicu bagi semua untuk lebih meningkatkan pembangunan di sektor sektor lainnya dengan harapan Kota Banjarbaru ke depan mampu bersaing dengan Kabupaten/Kota lainnya. “Rangkaian peringatan Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati setiap 21 Februari melalui upacara ini hendaknya juga mampu memotivasi dan meningkatkan kesadaran seluruh masyarakat dalam menjaga kebersihan dan keindahan di lingkungan masing-masing,” kata Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya, S.I.K., M.H.
Seperti yang diketahui bahwa setiap tanggal 21 Februari sejak tahun 2006 telah ditetapkan oleh Pemerintah sebagai Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), peringatan ini merupakan mengenang tragedi di TPA Leuwigajah, Jawa Barat Pada 21 Februari 2005, yang mana saat itu tumpukkan sampah ambrol akibat guyuran hujan sehingga menelan korban jiwa dan puluhan kampung sekitar tertimbun sampah.
Berkaca dari kejadian tersebut sampah merupakan permasalahan nasional sehingga perlu dilakukan secara koprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir agar memberi manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat dan aman bagi lingkungan sehingga bisa mengubah perilaku masyarakat gemar membuang sampah
Dalam pengelolan sampah tentunya diperlukan kepastian hukum, kejelasan tanggung jawab dan kewenangan Pemerintah Pusat dan daerah dan peran serta masyarakat sehingga pengelolaan sampah dapat berjalan secara proposional efektif dan efesien berdasrkan tersebut terbentuk Undang – Undang 18 tahun 2008 tentang Pengelolan Sampah.
Melalui momentum Hari Peduli sampah Nasional ini kiranya dapat membangun kesadaran bersama untuk hidup bersih dan sehat melalui pengelolan sampah yang efektif, mendorong budaya bersih dan produktif ditengah masyarakat sebagai modal sosial dan menjadikan kita sebagai pelopor kebersihan bagi masyarakat.
Setelah upacara dilanjutkan Penyerahan Pupuk secara Simbolis dari TPA Gunung Kupang kepada Polres Banjarbaru dan Guru SDN Gunung Kupang. (Polres Banjarbaru)
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto