Bhabinkamtibmas Polsek Berangas Peduli Kesehatan Dengan Memberikan Himbauan-himbauan Kebersihan

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar-komentar

Bhabinkamtibmas Kelurahan Handil Bakti Bripka T.Hidayat memberikan himbauan mengenai Kesehatan kepada para pekerja kebersihan di Jalan Trans Kalimantan Rt.26 Kelurahan Handil Bakti Kecamatan Alalak Kabupaten Batola.

Dalam himbauan tersebut terjalin silaturahmi dan komunikasi singkat dikarenakan anggota Polsek Berangas  tersebut tidak ingin mengganggu ataupun menghambat petugas kebersihan dalam bekerja, dimana sampah-sampah tersebut nantinya akan diangkut ke TPA (tempat pembuangan akhir) di daerah Kecamatan Mandastana tepatnya di Desa Tabing Rimbah.

Bhabinkamtibmas juga menghimbau kepada bapak-bapak petugas kebersihan untuk selalu menjaga kebersihan dalam membersihkan sampah, terutama tangan, gunakan sarung tangan dan setelah selesai cucilah tangan menggunakan sabun supaya kuman-kuman ditangan hilang, gunakan sepatu bot untuk kebersihan kaki.

Seperti penyakit Difteri yang sedang marak saat ini, seperti yang dikutip Bhabinkamtibmas Bripka T.Hidayat di google tentang panyakit Difteri:

Perlu diketahui Difteri adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium. Gejalanya berupa sakit tenggorokan, demam, dan terbentuknya lapisan di amandel dan tenggorokan. Dalam kasus yang parah, infeksi bisa menyebar ke organ tubuh lain seperti jantung dan sistem saraf.

Apa saja tanda-tanda dan gejala Difteri? Walau bakteri Difteri dapat menyerang jaringan apa saja pada tubuh, tanda-tanda yang paling menonjol adalah pada tenggorokan dan mulut. Tanda-tanda dan gejala umum dari Difteri adalah Tenggorokan dilapisi selaput tebal berwarna abu-abu, Radang tenggorokan dan serak, Pembengkakan kelenjar pada leher, Masalah pernapasan dan saat menelan Cairan pada hidung menjadi ngiler, Demam dan menggigil, Batuk yang keras, Perasaan tidak nyaman, Perubahan pada penglihatan, Bicara yang melantur, Tanda-tanda shock, seperti kulit yang pucat dan dingin, berkeringat dan jantung berdebar cepat.

Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan Dokter secepatnya.

Sebagaimana di jelaskan di Google Difteri disebabkan oleh Corynebacterium, yaitu bakteri yang menyebarkan penyakit melalui partikel di udara, benda pribadi, serta peralatan rumah tangga yang terkontaminasi.

Jika menghirup partikel udara dari batuk atau bersin orang yang terinfeksi, maka dapat terkena Difteri. Cara ini sangat efektif untuk menyebarkan penyakit, terutama pada tempat yang ramai.

Penyebab lainnya adalah kontak dengan benda-benda pribadi yang terkontaminasi. Sehingga dapat terkena Difteri dengan memegang tisu bekas orang yang terinfeksi, minum dari gelas yang belum dicuci, atau kontak sejenisnya dengan benda-benda yang membawa bakteri. Pada kasus yang langka, Difteri menyebar pada peralatan rumah tangga yang digunakan bersama, seperti handuk atau mainan.

Menyentuh luka yang terinfeksi juga dapat membuat terekspos bakteri yang menyebabkan Difteri. (Polres Batola)

 

Penulis : Achmad Wardana

Editor   : Drs. Hamsan

Publish : Brigadir Yudha Krisyanto

Berita Terkait

Tuliskan Komentar