Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) melaksanakan sosialisasi akan bahaya penggunaan Narkoba melalui dialog interaktif yang dilaksanakan pada siaran RRI PRO 1 Banjarmasin, Jumat (13/10/2017) pukul 09.00 – 10.00 wita.
Dialog interaktif “HALLO POLISI” yang menghadirkan narasumber AKBP dr BAMBANG .P. S.Ps. (Ahli Madia Bid Dokkes Polda Kalsel), IPDA IMAM HIDAYAT. AMD AKS OS. (Paur DVI Polda Kalsel), BRIG ARIF RAHMAN (Bamin Bid Dokkes Polda Kalsel) dan BRIPDA MUSTOFA (Anggota Bid Dokkes Polda Kalsel). Kegiatan yang dipandu oleh penyiar RRI Banjarmasin itu turut hadir Bid Penmas Humas Polda Kalsel dengan mengangkat tema “Pencegahan-pencegahan Penyalahgunaan Obat-obat Daftar G”.
Hal tersebut mendapat respon dari masyarakat melalui telepon Polisi menyapa anda dengan memberikan dukungan penuh kepada Polri untuk melakukan langkah pencegahan terhadap bahaya narkoba khususnya Obat Daftar G seperti Carnophen/Zenith maupun PCC yang saat ini telah marak beredar disejumlah wilayah tidak terkecuali wilayah hukum Polda Kalimantan Selatan.
Pencegahan dilakukan guna agar para generasi penerus bangsa tidak terpengaruh dengan penyalahgunaan narkoba baik itu Sabu, Dextro, XTC maupun Obat-obatan daftar G.
AKBP dr BAMBANG .P. S.Ps. mengatakan bahwa Polda Kalsel khususnya Biddokkes akan bekerja keras melakukan pencegahan masuknya barang-barang haram tersebut, namun itu semua tidak akan terwujud dengan baik tanpa adanya kerjasama dari semua pihak baik itu pemerintah, TNI, otoritas bandara dan pelabuhan, dan stacholder lainnya termasuk seluruh lapisan masyarakat.
“Saya sangat mengharapkan kerjasama dari kita semua terutama kepada masyarakat yang memiliki informasi tentang hal-hal tersebut agar dapat diinformasikan kepada kami di Kepolisian untuk dapat segera diambil tindakan,” papar AKBP dr BAMBANG .P. S.Ps.
Selama giat Live Dialog Interaktif ada beberapa pertanyaan oleh masyarakat Banjarmasin dan berjalan lancar.
“Untuk itu saya mohon kepada pihak Kepolisian untuk benar-benar serius menangani hal ini, jika perlu berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah agar dapat memberikan dukungan baik berupa anggaran maupun secara administrasi untuk dilakukan operasi pencegahan narkoba, miras dan lainnya,” ungkap salah seorang masyarakat melalui sambungan telpon yang tersedia pada dialog tersebut.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto