Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan Upacara Penutupan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri TA.2019/2020, Senin (2/3/2020) pukul 09.00 wita, yang berlangsung di Lapangan Hitam SPN Polda Kalsel.
Penutupan Diktukba tersebut dipimpin langsung Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si. dihadiri Wakapolda Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanud Syamsuddin Noor, Komisioner Kompolnas, Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel beserta Pengurus Bhayangkari Daerah Kalsel, FKPD Banjarbaru dan Kabupaten Banjar, Kapolresta dan para Kapolres Jajaran, para Orang Tua Bintara Polri yang baru dilantik.
Dalam Upacara ini Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si. selaku inspektur upacara memberikan reward/penghargaan kepada 4 (Empat) Siswa Bintara Polri yang berprestasi, yaitu Bripda Gusti M.Aldi Fadlin (Predikat Terbaik), Bripda Arnoldus Hamsan Maryanto (Predikat Tertabah), Bripda Dimas Prayoga (Predikat Cendekia), dan Bripda M. Febriannor (Predikat Trengginas).
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si dalam amanatnya yang dibacakan Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si. mengucapkan selamat kepada para Bintara Remaja yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan pembentukan Bintara Polri yang berlangsung selama 7 (tujuh) bulan dan berhak menyandang pangkat Brigadir Polisi Dua.
Keberhasilan para Siswa Diktukba Polri dalam mengikuti dan menyelesaikan pendidikan, merupakan anugerah Allah SWT yang harus senantiasa disyukuri. Puluhan ribu pemuda dan pemudi di seluruh tanah air memiliki cita-cita menjadi anggota Polri. Namun demikian, lanjut Kapolri hanya sebagian kecil dari mereka yang mendapatkan kesempatan untuk mengikuti pendidikan dan dilantik menjadi anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Dalam prose menyelesaikan pendidikan pembentukan Bintara Polri, tidak terlepas dari doa dan dukungan keluarga. Perjuangan orang tua untuk mengasuh dan mendidik saudara hingga berhasil seperti saat ini, tidak boleh dilupakan. Oleh karena itu, ucapkan terima kasih atas perjuangan dan doa orang tua. Berjanjilah kepada mereka untuk senantiasa menjadi personel Polri yang berprestasi, menjaga kehormatan diri dan institusi, serta menjadi teladan dan kebanggaan bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Polri selaku penanggung jawab pemeliharaan keamanan dalam negeri, terus berupaya untuk merebut kepercayaan publik melalui peningkatan Profesionalisme dan Modernisasi. Upaya tersebut diterapkan melalui 3 (tiga) kebijakan utama Promoter, yaitu Peningkatan Kinerja, Perbaikan Kultur, serta Manajemen Media. Implementasi Program Promoter telah menunjukkan hasil yang cukup efektif.
“Tunjukkan kinerja optimal, ini adalah awal mula pengabdian sebagai insan bhayangkara, akan banyak tantangan yang dihadapi karena perjalanan kedepan dalam melaksanakan tugas kepolisian masih sangat panjang,” pungkas Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si menyampaikan amanat Bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Bripka Yudha Krisyanto