Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan menggelar Operasi Mantap Brata Intan 2018. Kapolda Kalsel Ijen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si menyampaikan bahwa Operasi ini tidak hanya dilakukan diwilayah Kalimantan Selatan (Kalsel) saja namun juga di seluruh Indonesia.
Guna mensukseskan berjalannya Operasi Mantap Brata (OMB) ini, Kapolda Kalsel Ijen Pol Drs. Yazid Fanani, M.Si diwakili Karo Ops Polda Kalsel Kombes Pol Isdiyono, SH melakukan pengecekan sarana dan prasarana personil OMB yang melaksanakan kegiatan Preemtif dengan bentuk Sambang ke Kantor KPU, Bawaslu, DPD, DPC, Gudang Logistik, Posko Posko Pemenangan Capres dan Cawapres yang ada di tingkat Kabupaten/Kota maupun di tingkat Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Tahapan Kampanye Tahun 2018 dan Pemilu Tahun 2019.
Dihadiri Ka Sub Satgas masing-masing regu, Karo Ops Polda Kalsel melakukan pengecekan terhadap 266 personil masing masing Satker Polda Kalsel yang tergabung dalam Satgas Operasi Mantap Brata Intan 2018 dan dibagi menjadi 5 (lima) regu.
“Pileg (Pemilihan Legislatif) dan Pilpres (Pemilihan Presiden) 2019 agak berbeda dengan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) 2018, (di mana) banyak peserta yang terlibat, sehingga diperlukan ekstra lebih terkait keamanan,” ucap Karo Ops Polda Kalsel Kombes Pol Isdiyono, SH.
Lanjut Karo Ops Polda Kalsel, pada prinsipnya Kepolisian yang dibantu TNI akan sepenuhnya melakukan pengamanan.
“Untuk pengamanan Pemilu kita laksanakan Operasi Mantap Brata 2018 yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk preventif, didukung intelijen dan rehabilitasi agar tahapan inti Pemilu 2019 bisa aman, tertib, dan lancar,” tutup Karo Ops Polda Kalsel Kombes Pol Isdiyono, SH.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto