Untuk memelihara nilai-nilai Nasionalisme dan Patriotisme Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional yang jatuh pada tanggal 17 April 2018, bertempat di halaman upacara Mapolda Kalsel.
Pelaksanaan Upacara yang dimulai sejak pukul 07.00 wita ini dipimpin langsung Kapolda Kalsel Brigjen Pol Drs. Rachmat Mulyana dan dihadiri oleh Wakapolda Kalsel, Irwasda Polda Kalsel, para Pejabat Utama Polda Kalsel, para Kapolres/ta, Perwira, Brigadir, Tamtama dan segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) Polda Kalsel.
Upacara yang dilaksanakan setiap bulan di tanggal 17 ini sebagai wujud untuk menumbuhkan kembali kesadaran cinta tanah air, memelihara nilai-nilai Nasionalisme dan Patriotisme, serta memupuk kedisiplinan personil Polda Kalsel.
Dalam amanatnya, Kapolda Kalsel Brigjen Pol Drs. Rachmat Mulyana mengatakan Upacara Bendera Hari Kesadaran Nasional jangan dianggap sebagai kegiatan rutin namun sebagai momentum untuk memupuk semangat kebangsaan, kekompakan, dan kebersamaan, serta sebagai sarana mengevaluasi hasil pelaksanaan tugas agar kedepannya bisa bekerja dengan jauh lebih baik lagi guna mengantisipasi dinamika situasi dan kondisi yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas diwilayah Kalimantan Selatan.
“Upacara Bendera Hari Kesadaran Nasional merupakan salah satu upaya untuk tetap menggelorakan semangat Pengabdian guna memupuk disiplin jiwa korsa dan loyalitas serta kebersamaan sebagai anggota Polri khususnya Polda Kalsel karena tantangan tugas yang dihadapi kedepannya akan semakin berat,” ucap Kapolda Kalsel.
Kapolda Kalsel dalam kesempatan ini menyampaikan gangguan kamtibmas di wilayah Kalimantan Selatan dan jajaran selama Triwulan I tahun 2018, tindak pidana yang dominan/menonjol yaitu Narkoba, Curat dan Curanmor.
Untuk itu dalam kesempatan ini Kapolda Kalsel Brigjen Pol Drs. Rachmat Mulyana menghimbau kepada seluruh Jajaran Polda Kalsel untuk terus menyiapkan langkah langkah antisipatif terhadap segala potensi kerawanan yang muncul.
Selain itu 4 (empat) hal yang diperintahkan Kapolda Kalsel kepada seluruh Jajaran Polda Kalsel yakni:
- Kerja ekstra dalam pengungkapan kasus kasus yang menjadi atensi dan meresahkan masyarakat khususnya kasus 3C dan miras oplosan.
- Laksanakan kegiatan pre-emtif dan preventif seperti peningkatan intensitas kehadiran personil Polri di tengah masyarakat, Patroli dialogis dengan polda strong point dan berikan penyuluhan kepada masyarakat agar memiliki kesadaran yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya sehingga kasus kejahatan dapat diminimalisir.
- Terus jalin sinergitas dengan Pemerintah Daerah, TNI Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat serta kelola potensi masyarakat lainnya di wilayah masing-masing untuk mendukung upaya Harkamtibmas dan penegakkan hukum.
- Cermati isu-isu aktual yang berkembang di masyarakat dan media sosial/eletronik serta siapkan langkah antisipasi yang terencana, holistic, sistematis dan terprogram dengan baik, agar dapat meredam setiap potensi permasalahan dan gangguan yang ada.
Kapolda Kalsel juga mengingatkan kepada seluruh personil untuk dapat memaksimalkan seluruh kegiatan yang akan berlangsung beberapa waktu kedepan diantaranya: Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei 2018, Ijtima’ Ulama Se Indonesia 2018 yang akan diselenggarakan di Pondok Pesantren Al-Falah Banjarbaru pada 7-10 Mei 2018, Pelaksanaan bulan Suci ramadhan 1439 H dilanjutkan Perayaan Idul Fitri 1439 H, dan tidak kalah penting Pelaksanaan Pilkada 2018 yang memasuki masa kampanye.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto