Kapolda Kalsel Brigjen Agung Budi Maryoto melepas sepatu dan langsung turun dari speedboat yang membawanya ke rakit kayu bulat (log) yang terikat di pinggir Sungai Punggur, tak jauh dari Jembatan Barito, Senin (29/2) sore.
Ditemani Irwasda Kombes Iriyanto dan Dirpolair Kombes Kasmolan, jenderal bintang satu itu memantau langsung ribuan kayu bulat berbagai jenis yang tersusun rapi memanjang sekitar 300 meter.
“Yang panjang itu Meranti jenderal,” kata Dirkrimus Kombes Nasri. Ribuan kayu bulat sekitar 3.500 kubik itu diamankan petugas Ditpolair Polda Kalsel saat milir di Desa Belandaian, Kabupaten Baritokuala, Minggu (28/2) pagi.
Dalam pemeriksaan, ternyata sebagian kayu log yang ditarik tugboat Bina Karya dan lima kelotok dari Muara Tuhup, Kalteng, itu tidak memiliki dokumen.
Dari temuan awal petugas, ada beberapa jenis kayu yang tidak sesuai dengan dokumen. Hanya ada dokumen surat keterangan asal usul kayu (SKAU).
Rel/bp/tribrata