Kepolisian Resor Banjar, Kalimantan Selatan, menetapkan tersangka yang diduga sebagai pelaku pembunuhan tiga orang terdiri atas ayah, ibu dan anaknya pada Rabu (24/2).
Kepala Kepolisian Resor Banjar AKBP Kukuh Prabowo melalui Kasat Reskrim AKP Budi Prasetyo di Martapura, Kamis mengatakan, pihaknya menetapkan tiga tersangka atas kasus itu.
“Ada tidak orang yang ditetapkan sebagai tersangka yakni N sebagai pelaku utama dibantu dua rekannya berinisial I dan Z. Ketiganya sudah ditahan,” ujar kasat kepada wartawan.
Ia mengatakan, tersangka N alias Anang merupakan anak kandung Majid Sobari (70) yang tewas mengenaskan bersama istrinya Rusnawati dan adik Anang bernama Muharamsyah.
N merupakan dosen pada Politeknik Negeri Banjarmasin dan menghabisi ketiganya di rumah korban Kelurahan Sekumpul, Kota Martapura, Kabupaten Banjar, Kalsel.
“Tersangka N merupakan pemilik mobil yang digunakan mengangkut mayat ketiga korban dan dua rekannya hanya membantu dan diamankan saat berada di dekat mobil,” ucap kasat.
Menurut kasat, motif pembunuhan yang menggegerkan masyarakat Kalsel itu karena tersangka N ingin memberi pelajaran kepada adik kandungnya yang diduga menggoda istri N.
“Tersangka N mengaku kepada I dan Z kesal karena adiknya menggoda istrinya. Namun itu baru dugaan awal karena tidak tertutup kemungkinan ada motif lain,” ujar kasat.
Pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan terhadap tiga tersangka dan mendalami motif yang membuat tersangka N sebagai pelaku utama tega membunuh tiga korban.
Pengakuan tersangka N, aksi sadis pertama kali dilakukan menghabisi adiknya Muharamsyah dengan cara memukul kepala bagian belakang korban hingga tewas.
Kemudian, tersangka menghabisi nyawa ayah kandungnya Majid dengan cara menjerat leher dengan tali dan terakhir juga menjerat leher Rusnawati yang merupakan ibu tiri N.
“Setelah ketiganya tewas, dibawa tersangka N dibantu rekannya I dan Z menggunakan mobil yang terjaring razia personel Polsek Astambul, Rabu (24/2) dinihari,” katanya.