Mengingat belakangan ini cuaca di Kabupaten Barito Kuala (Batola) sudah memasuki musim penghujan dimana situasi ini memungkinkan berkembangbiaknya Aedes Aegypti yaitu penyebab penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
Polsek Berangas Polres Batola dibawah komando Ipda Abdullah Akhsanun Ni’am, SH, selaku Kapolsek Berangas memerintahkan anggotanya khususnya Bhabinkamtibmas untuk mensosialisasikan tentang bahaya nyamuk Aedes Aegypti dan kebersihan lingkungan.
Setelah dilakukan sosialisasi ke warga khususnya Desa Pulau Alalak dan ditemukan 2 (dua) orang terinfeksi positif DBD, Bhabinkamtibmas kemudian berkoordinasi dengan Urkes (Urusan Kesehatan) Polres Batola untuk melaksanakan penyemprotan dengan pengasapan/Fogging di Desa Pulau Alalak Kecamatan Alalak Kabupaten Batola.
Pengasapan pun dilakukan petugas di Desa Pulau Alalak Rt.7 Depan Kantor Desa Pulau Alalak Kecamatan Alalak Kabupaten Batola yang dimana sebelumnya Bhabinkamtibmas menemui Korban DBD terlebih dahulu dan menanyakan kondisi korban.
Pelaksana tugas Urkes Polres Batola Brigadir Erwin PS, mengatakan pengasapan (fogging) dilakukan untuk mengantisipasi adanya munculnya perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegpty. Menurutnya, di musim hujan seperti ini berkembang biaknya nyamuk sangat cepat. Berasal dari tempat penampungan air dan di tempat barang bekas yang terdapat genangan air.
“Semua sudut kami asapi di titik yang mudah bersarang nyamuk,” kata Brigadir Erwin PS yang merupakan Alumni Keperawatan angkatan 2007 di Poltekkes Banjarbaru.
Tak hanya itu, Bhabinkamtibmas juga mensosialisasikan tentang cara pemberantasan penyakit DBD dengan gerakan 4M plus, yakni menguras dan menutup wadah air serta bak mandi, mengubur barang bekas yang dapat menampung air, memantau wadah air yang dapat menjadi sarang nyamuk, menggunakan obat nyamuk, memelihara ikan pemakan jentik, dan lainnya.
Kegiatan berjalan lancar aman dan tertib. (Polres Batola)
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish : Brigadir Yudha Krisyanto