Sepekan Dit Resnarkoba Polda Kalsel Ungkap 9 Kasus

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar-komentar

Dalam waktu sepekan sejak 9-13 Oktober 2017, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) berhasil memerangi pelaku narkoba dengan mengungkap kasus tindak pidana narkoba sebanyak 9  kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 9 orang.

Hal itu disampaikan Kapolda Kalimantan Selatan Brigjen Pol Drs. Rachmat Mulyana diwakili Direktur Reserse Narkoba Polda Kalimantan Selatan Kombes Pol Muhammad Firman, S.I.K, M.Si. didampingi AKBP Andi A dan AKBP Daryanto DS., saat Press Release Pengungkapan Kasus Tindak Pidana Narkoba, Selasa (16/10/2017).

Dari kesembilan orang tersangka narkoba itu, didapati barang bukti Sabu sebanyak 1.299,56 Gram (1,299 Kilogram).

Dir Resnarkoba Polda Kalsel mengatakan dilihat dari barang buktinya ada memiliki kemiripan seperti adanya label. “Berdasarkan dari penyelidikan, jaringan ini dikendalikan dari dalam Lapas (Lembaga Permasyarakatan),” ucap Dir Resnarkoba.

Dir Resnarkoba menambahkan, segala upaya telah dilakukan baik dari tehnik penyelidikan, sehingga kedepannya diharapkan dapat mencegah peredaran narkoba di wilayah Kalimantan Selatan, selain itu peran serta masyarakat juga penting untuk bisa membantu aparat kepolisian.

“Melihat dari jumlah barang bukti itu berarti pihaknya sudah menyelamatkan generasi muda sebanyak 6000 hingga 7000 orang,” tutur Dir Resnarkoba.

“Narkoba ibarat gunung es, yang hanya bisa dimonitor atasnya saja namun dibagian bawahnya telah banyak jalurnya, namun berkat keuletan anggota Ditresnarkoba dilapangan melakukan penyelidikan sekitar 2 (bulan) hingga akhirnya berhasil mematahkan jaringannya. Makin berani pelaku narkoba maka makin berani juga aparat kepolisian,” tegas Dirresnarkoba.

Dirresnarkoba menghimbau kepada masyarakat untuk jangan takut memberikan informasi kepada kepolisian, karena pihaknya akan melindungi, menjaga dan menjamin keselamatan masyarakat yang memberikan informasi kepada kepolisian.

Selain itu diharapkan kepada orang tua maupun guru di sekolah untuk lebih memperhatikan perkembangan anak-anak, sebab dari perkembangan itu dapat diketahui antara pengguna narkoba atau pun bukan.

Ditambahkan, Polda Kalimantan Selatan khususnya Dit Resnarkoba senantiasa selalu melaksanakan penyuluhan-penyuluhan kepada masyarakat tentang “Bahaya Dampak Narkoba”.

 

Penulis: Achmad Wardana

Editor : Drs.Hamsan

Publish : Brigadir Yudha Krisyanto

Berita Terkait

Tuliskan Komentar