Jajaran Polres Balangan Gencarkan Sosialisasi Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar

Polres Balangan, Polda Kalsel – Untuk meningkatkan Capaian Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Kabupaten Balangan, Polsek Paringin Jajaran Polres Balangan melaksanakan Sosialisasi Vaksinasi Anak di SD Negeri Murung Abuin Kecamatan Paringin Selatan, Senin (31/1/2022).

Sosialisasi ini dipimpin langsung Kapolsek Paringin Ipda Eko Budi Mulyono beserta anggota dan dihadiri Kepala Sekolah SD Negeri Murung Abuin, para Guru dan Staf serta perwakilan Wali murid.

Kegiatan tersebut dilakukan untuk memberikan edukasi dan pemahaman kepada orang tua siswa, agar mereka bersedia anaknya di vaksin sesuai Program Pemerintah agar terbentuk Herd immunity atau kekebalan tubuh terhadap anak.

Kapolres Balangan AKBP Zaenal Arifin, S.I.K. melalui Kapolsek Paringin Ipda Eko Budi Mulyono mengatakan, bahwa sosialisasi ini bertujuan agar seluruh masyarakat khususnya Wali murid memahami terkait manfaat vaksinasi tersebut, juga untuk menepis informasi Hoax yang berdampak ke tidak maksimalannya pelaksanaan vaksinasi itu sendiri seperti yang diharapkan.

Sehubungan dengan adanya program Pemerintah diharapkan dukungan dari semua pihak untuk berkoordinasi teknis pelaksanaan kegiatan vaksinasi di Kecamatan Paringin sehingga dapat berjalan lancar dan maksimal sesuai target sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

Selanjutnya, kerjasama dengan organisasi kemasyarakatan, organisasi keagamaan, tokoh masyarakat, tokoh agama juga dilakukan dalam percepatan vaksinasi anak. Sosialisasi untuk meyakinkan orang tua agar memvaksinasi anaknya juga menjadi strategi yang diterapkan.

“Makanya divaksinasi di Sekolah itu memang sebaiknya didampingi orang tua supaya orang tua juga bisa melihat. Nantinya kelompok-kelompok orang tua dan siswa itu mereka menjelaskan ke anak lain atau orang tua lain bahwa anaknya divaksin tidak apa-apa,” terang Ipda Eko.

Vaksinasi kepada anak penting mengingat di Indonesia sudah melaksanakan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Meski terbatas namun potensi anak bertemu banyak orang saat bersekolah tinggi. Maka penting memproteksi anak melalui vaksinasi.

“Jadi bukan hanya gurunya dan juga orang-orang sekitarnya di Sekolah tetapi juga anak-anak harus supaya tidak menular atau tertular. Jangan sampai nanti kalau dibuka Sekolahan kemudian ada klaster baru dari Sekolah,” jelasnya.

 

Penulis : Achmad Wardana

Editor   : Drs. Hamsan

Publish : Bripka Yudha Krisyanto

Berita Terkait

Tuliskan Komentar