Buka Rakernis Fungsi Intelkam TA.2023, Kapolda Kalsel: Intelijen sebagai ujung tombak Early Detection dan Early Warning

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi, S.I.K., M.H, secara resmi membuka Rapat Kerja Fungsi Intelijen Kepolisian (Rakernis Intelkam) tahun anggaran 2023 dengan tema “Dinamika Politik dan Perkiraan Intelijen Menjelang Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024”, yang diadakan di Neptune Ballroom Galaxy Hotel Banjarmasin, Kamis (16/11/2023) pukul 09.30 WITA.

Rakernis ini dihadiri oleh Irwasda Polda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, para Kasat Intelkam jajaran Polda Kalsel dan para narasumber pemateri diantaranya Prof. DR. H. M. Hadin Muhjad, S.H., M. H., M. Kn (Guru Besar ULM), M. Fahmi Failasopa, M.Pd., M.I.P (Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM), dan DR. Taufik Arbain, S.Sos., M.Si (Dosen Fisip ULM).

Dalam sambutannya, Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian menyampaikan Rakernis Fungsi Intelkam dilaksanakan sebagai evaluasi pelaksanaan tugas yang telah berjalan ditahun ini, juga menjadi wadah bagi Fungsi Intelkam di seluruh jajaran Polda Kalsel untuk meningkatkan kemampuan profesi, menyamakan persepsi, menguatkan komitmen, menganalisa dinamika tantangan tugas yang terus berkembang, serta merumuskan solusi yang tepat sehingga dapat menentukan langkah dan kebijakan strategis pada fungsi intelijen secara profesional, proporsional dan humanis.

Harapannya agar ke depan kinerjanya semakin baik, khususnya dalam menghadapi agenda penting tahun depan yaitu Pemilu Serentak tahun 2024. Terlebih fungsi intelkam memiliki peran penting dalam pelaksanaan tugas pokok Polri untuk menciptakan keamanan dalam negeri, dengan melakukan deteksi dini, peringatan dini, cegah dini, serta deteksi aksi atas setiap perkembangan dan gejolak yang terjadi di masyarakat.

Sejalan dengan tema Rakernis Fungsi Intelkam kali ini, maka peran dan fungsi penting intelijen sebagai ujung tombak dalam melakukan Early Detection dan Early Warning pada setiap tahapan Pemilu, sehingga setiap potensi kerawanan dan gangguan yang timbul di masyarakat tidak sampai berkembang dan dapat segera ditangani.

Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian pun berpesan kepada anggotanya para peserta Rakernis Fungsi Intelkam untuk meningkatkan sinergitas dengan komuniti intelijen dan fungsional kepolisian, dalam mengantisipasi potensi gangguan.

Manfaatkan secara maksimal teknologi informasi yang telah tergelar, dalam upaya menjalankan peran intelijen di bidang Early Warning (peringatan dini) dan Early Detection (deteksi dini). Agar seluruh pengemban fungsi intelkam diseluruh jajaran Polda Kalsel untuk benar-benar melakukan deteksi awal guna memperoleh informasi akurat terkait kerawanaan yang ada dalam setiap tahapan Pemilu yang berjalan.

Kemudian berdayakan Satgas Cooling System guna mereduksi potensi kerawanan yang terjadi, sehingga dapat segera dilakukan langkah-langkah antisipasi. Bagi para petugas penerbit surat tanda terima pemberitahuan (STTP), pedomani peraturan Kapolri Nomor 6 Tahun 2012 sebagai dasar melakukan tugas pelayanan penerimaan pemberitahuan kegiatan kampanye atau pemberian izin kepada peserta Pemilu yang disampaikan secara tertib, aman dan tepat waktu.

Pegang teguh komitmen netralitas Polri, tidak ada anggota yang terlibat politik praktis, terutama bagi anggota yang memiliki keluarga (isteri maupun saudara) yang mencalonkan diri sebagai peserta Pemilu. Jangan sampai hal ini menimbulkan polemik di Masyarakat serta Ikuti pelaksanaan Rakernis ini dengan sungguh-sungguh, jadikan momen ini sebagai sarana bertukar informasi dan cara bertindak intelijen yang akan dijadikan pedoman dalam menangani berbagai permasalahan tugas di lapangan.

 

Penulis : Achmad Wardana

Editor   : Kombes Pol Mochamad Rifa’i, S.I.K.

Publish : Bripka Yudha Krisyanto, S.Kom.

Berita Terkait

Tuliskan Komentar