Tiba di Palu, Tim Kemanusiaan Polda Kalsel Bantu Hilangkan Trauma Warga Pasca Gempa Bumi dan Tsunami

oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar

Sebanyak 21 personel yang dikirim Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk misi kemanusiaan di Palu-Donggala, Sulawesi Tengah. Personel tersebut di antaranya merupakan Tim Psikologi, Polwan dan Bhayangkari Daerah Kalsel.

Tim ini dipimpin Kabag Psikologi Ro SDM Polda Kalsel AKBP Novian Susilo, S.Psi., MM dan Mayang Sari dengan anggota tim AKBP Elvi Yunita Welong, SS, AKBP Ipur Handayani, SH, AKP Sri Mining, Ipda Rosmalina, Ipda Tri Lestari, SE (Bhayangkari), Kompol Tri Menti, SAP., MAP, AKP Amalia Afifi, SH, AKP Irmina Indaryanti, Ipda Yara Ulfa Riyani, S.Tr.K, Brigadir Halimatus Saniah, SH, Bripda Okky Rosmalinda, Bripda Nitinoor, Bripda Diah Sekar Ayu Meiristia Putri (Polwan), Brigadir Yudha Krisyanto, Brigadir I Putu Gede Artawan, Bripda Mega Karmila (Bid Humas), Aipda Didi Hartono, Bharada Hayatullah, dan Bharada Alfin Apriyanto (Sat Brimob).

Bertempat di Gereja Imanuel Jalan Mesjid Raya, Lolu Utara Kabupaten Palu, Sulawesi Tengah, Tim Trauma Healing Polda Kalsel terdiri dari Polwan Polda Kalsel, Bhayangkari Kalsel dan Bhayangkari Sulteng yang tergabung dalam Polwan Satgas RI melaksanakan Trauma Healing kepada anak anak beserta orang tua korban bencana alam gempa bumi dan tsunami, Rabu (10/10/2018).

Kegiatan tersebut diawali dengan do’a bersama dilanjutkan dengan permainan, menyanyi bersama, berbagi makanan ringan serta pakaian anak anak.

Selain itu para warga juga diberikan layanan kesehatan oleh Brigadir Halimatus salah seorang Tim Dokkes Polda Kalsel yang telah lebih dulu berada di Palu-Donggala, Sulteng.

Tujuan kegiatan ini yaitu menyembuhkan atau meringankan beban seseorang atau sekelompok orang yang tergoncang jiwanya pasca bencana yang terjadi di Sulawesi Tengah (Sulteng) beberapa waktu yang lalu.

Sebagaimana diketahui gempa bumi dan tsunami memberikan efek syok bagi masyarakat. Sehingga untuk mengurangi dan menghilangkan efek tersebut dibutuhkan penyembuhan trauma (Trauma Healing).

Oleh karena itu, untuk membantu mengurangi dan atau menghilangkan trauma/syok tersebut maka Tim Trauma Healing Polda Kalsel berangkat ke Palu.

Dengan harapan keberadaan Tim Trauma Healing bisa membantu menghilangan efek psikologis pasca bencana bagi para korban yang selamat.

 

Penulis : Achmad Wardana

Editor   : Drs. Hamsan

Publish : Brigadir Yudha Krisyanto

Berita Terkait

Tuliskan Komentar