Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat selama libur Lebaran, Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Intan 2024 yang berlangsung di Lapangan Apel Mako Polda Kalsel, Banjarmasin, Rabu (3/4/2024).
Operasi Ketupat Intan 2024 ini merupakan bagian dari strategi kepolisian untuk mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini. Kapolda Kalsel Irjen Pol Winarto, S.H., M.H., memimpin langsung acara tersebut dengan memberikan arahan kepada pasukan yang terlibat.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H. menyampaikan, dalam keterangannya Kapolda Kalsel mengatakan Gelar Pasukan ini dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia sebagai bentuk kesiapan melayani dan mengamankan arus mudik maupun arus balik lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 H.
Sebanyak kurang lebih 2.000 personel gabungan terdiri dari TNI, Polri, dan stakeholder lainnya dilibatkan dalam Operasi Ketupat Intan 2024. “Untuk Polda Kalsel mengerahkan 1.175 personel,” terang Kapolda Kalsel.
Tidak hanya mengerahkan personel pengamanan, pihaknya juga mendirikan Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu yang tersebar diseluruh wilayah Kalimantan Selatan sesuai karakteristik wilayah masing-masing.
“Untuk kesiapan arus mudik, masing-masing stakeholder sesuai dengan tugasnya telah melakukan pengecekan baik transportasi darat, air maupun udara,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Kapolda menuturkan, dalam arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menekankan sinergitas antara TNI, Polri dan stakeholder lainnya untuk bisa maksimal memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Selain itu, Polda Kalsel juga telah mempersiapkan Langkah-langkah penanganan bencana di tiap wilayah dengan memperhatikan perubahan cuaca dengan bersinergi dan berkomunikasi bersama instansi terkait lainnya.
Pihaknya juga akan membuat beberapa Pos di tempat-tempat wisata diseluruh Kabupaten/Kota diwilayah Kalimantan Selatan.
Kapolda pun menghimbau kepada masyarakat yang akan pulang ke kampung halaman pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah untuk dapat melaksanakan mudik lebih awal. Alasannya, agar perjalanan tetap nyaman dan terhindar dari kemacetan. “Bagi masyarakat yang mudik, agar melaksanakan lebih awal dan balik lebih akhir,” tuturnya.
Penulis : Achmad Wardana
Editor : Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H.
Publish : Bripka Yudha Krisyanto, S.Kom.