oleh Humas Polda Kalsel
0 komentar

Polres Balangan – Berserta unsur FKPD Balangan, Selasa (6/2/2018) pukul 10.00 Wita di ruang Patriatama Polres Balangan dilaksanakan Video coverence (Vicon) saber pungli UPP ( unit pemberantasan pungli) Provinsi Kalsel yang dipimpin oleh Irwasda Polda Kalsel selaku ketua pelaksana Kombespol Drs. Djoko Purbohadijojo, M. Si.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Balangan yang diwakili Wakapolres Balangan Kompol Reinaldo S. Kom. M.AP., Komandan kodim 1001/Amt yang diwakili Pasi inteldim 1001/Amt Kapten Inf. Eko Wibowo, Wakil Bupati Balangan H. Syaifullah, Kajari Balangan Tommy Kristanto SH. M. Hum, Kepala satpol PP Rahmadi Yusni, Kepala Dinas Perhubungan Dedi Mulyawan, tokoh agama dan masyarakat serta undangan dalam acara tersebut berjumlah 25 orang

Dalam penyampaiannya, Irwasda menekankan pentingnya Penyiapan mobilisasi media serta pelaksanaan rapat dan penyusunan laporan, memaksimalkan satgas ini dengan harapan semoga semakin terkikis pungli disetiap wilayah terlebih dengan gelora serentak.

Pemberantasan Pungli ini sudah diterapkan dengan gerakan bhabinkamtibmas dengan penyebaran pamplet imbauan stop Pungli, untuk Polres Balangan sendiri selama bulan Januari 2018 sudah menyebarkan 100 pamplet diseluruh kecamatan dan 70 pamplet pada wal bulan Pebruari 2018.

“Kita akan turunkan tim Penindak, tim sosialisasi terus bergerak memberikan contoh, apabila ada yang masih nakal harus ditegakan,” kutip Wakapolres Kompol Reinaldo, S.Kom, M.AP.

Terkait anggaran, Satgas ini didukung oleh anggaran dari pemda setempat Sebesar Rp. 223.650.000,- sebagai honor pelaksana bukan untuk kegiatan sosialisasi, untuk itu harus bisa memanfaatkan keterbatasan dalam pelaksanaan tugas.

sedangkan untuk komunitas intelijen daerah harus bisa meningkatkan Pokja intelijen dengan upaya pencegahan jangan sampai merajalela pungli diwilayah dengan didukung SKPD di dinas pendidikan untuk melakukan sosialisasi, dengan narasumber dari UPP kalsel.

“Kami harapkan prestasi tidak hanya banyak OTT, namun fungsi pencegahan, sehingga tidak menimbulkan zona merah akibat banyaknya OTT. Semua daerah bisa memperkuat tim UPP dengan anggaran pemda setempat,” tambah Wakapolres.

Penulis : Achmad Wardana
Editor   : Drs. Hamsan
Publish : Yudha

Berita Terkait

Tuliskan Komentar